Senin, 24 Oktober 2011

Citibank: Lihatlah Indonesia Lima Tahun Lagi

Ketahanan finansial relatif kuat, sehingga Indonesia tetap menjadi tujuan investasi dunia.


Pembangunan Jalan Layang Non Tol Kampung Melayu - Tanah Abang.

Citibank menyatakan bahwa saat ini kondisi perekonomian Indonesia sangat baik, jika dibandingkan dengan 2008 lalu. Dengan cadangan devisa yang mencapai US$120 miliar, Indonesia dinilai mampu bertahan di tengah gelolak pasar uang. Bahkan perekonomian Indonesia masih akan terus tumbuh lebih baik.

Citi Country Officer untuk Indonesia Tigor M Siahaan mengatakan, volatilitas pasar tetap akan mempengaruhi kondisi bisnis di Indonesia. "Tetapi ini jangan dilihat dalam kaca mata jangka pendek, lihatlah lima tahun ke depan," kata dia dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis 6 Oktober 2011.

Dia mengatakan, ketahanan finansial Indonesia relatif masih kuat, sehingga ia yakin Indonesia tetap akan menjadi tujuan investasi dunia. Bahkan, ia yakin Indonesia akan masuk dalam 16 negara paling menarik bagi investor.

Indonesia, nantinya akan sejajar dengan China, Singapura, Meksiko, dan Brasil. "Negara-negara ini yang memiliki peluang besar untuk terus maju," katanya. Keunggulan Indonesia, kata dia, adalah angka konsumsi domestik yang sangat tinggi.

Mengenai aliran modal asing alias hot money, dia mengatakan, masih wajar. Kepemilikan Surat Utang Negara oleh asing sekitar 35-37 persen tak perlu dikhawatirkan.

Berkaca dari krisis lalu, Tigor mengatakan, Citibank akan tetap mempertahankan bisnisnya di Indonesia. "Pada 2008, saat perusahaan-perusahaan lain menarik dananya, kami justru menambah kantor cabang dan gerai ATM," katanya. "Jadi sekarang kami menganggap ini sebagai peluang besar."

Tujuh Provinsi Terbaik Mampu Gaet Investor?

Jika masalah infrastruktur tidak diselesaikan, akan menghambat datangnya investor.

Pembangunan Jalan Layang Kampung Melayu - Tanah Abang. Infrastruktur yang baik dinilai penting untuk menarik investor.

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menganugrahkan penghargaan kepada tujuh provinsi terbaik yang terpilih dalam Regional Champions 2011 karena memiliki iklim investasi yang baik.

BKPM juga memberi penghargaan bagi kabupaten dan kota terbaik sebagai penyelenggara pelayanan terpadu satu pintu di bidang penanaman modal. Pemilihan itu dilakukan secara kualitatif dengan pengumpulan data dan informasi di lapangan berdasarkan indikator tertentu. Indikatornya yaitu iklim investasi, ketersediaan SDM dan SDA, dukungan infrastruktur.

Berdasarkan pengumpulan data, terpilih 10 nominator provinsi yaitu Nangroe Aceh Darussalam, Bali, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara dan Sumatera Barat.

Kesepuluh nominator itu kemudian presentasi di hadapan tim penilai yang terdiri dari komite penanaman modal, komite pemantauan pelaksana otonomi daerah, unsur akademisi dan BKPM. Maka terpilih tujuh provinsi terbaik, yaitu Provinsi Nangroe Aceh Darussalam, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara dan Sumatera Barat.

Penghargaan serupa tahun 2010 dimenangkan oleh Provinsi Jawa Barat, Sumatera Selatan, Riau, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, dan Papua.

Sementara untuk pemilihan kabupaten/kota terbaik yang memiliki pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) terdiri dari 265 peserta meliputi dari 229 kabupaten dan 36 kota. Penilaian mempertimbangkan indikator kelembagaan dan pelimpahan kewenangan, SDM yang memiliki kompetensi handal, sarana dan prasarana kerja, dan media informasi dan mekanisme informasi. Indikator lainnya yaitu ketersediaan layanan pengaduan atau help desk dan interkoneksi sistem pelayanan informasi, dan pelayanan investasi secara elektronik.

Dalam kategori itu, terpilih 20 nominasi kabupaten yang melakukan paparan di tim penilai yang terdiri dari Sekretariat Wapres, Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Perdagangan, Kementerian PAN dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Dalam Negeri, BPKP dan BKPM.

Kabupaten terbaik dalam PTSP adalah Rokan Hulu Riau, Indra Giri Hulu, dan Ogan Komering Hilir. Mereka terpilih karena memiliki badan penanaman modal daerah yang lebih baik. Sementara untuk kota tiga terbaik yaitu Pare-Pare, Dumai, dan Surakarta yang memiliki kantor pelayanan perizinan terpadu lebih baik dibandingkan dengan kota lain.

Menurut Kepala BKPM, Gita Wirjawan, peranan pemerintah daerah sangat diperlukan, terutama untuk mengantisipasi ketatnya persaingan global. Diharapkan penganugrahan ini bermanfaat untuk memotivasi dan mendorong penanaman modal di kabupaten dan kota. "Serta meningkatkan pelayanannya," ujarnya di Jakarta, Rabu 12 Oktober 2011.

Target Investasi

Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, mengatakan bahwa Indonesia membutuhkan investasi Rp2 ribu triliun per tahun, sementara di tahun 2014 membutuhkan Rp4 ribu triliun per tahun. Padahal dalam APBN hanya tersedia investasi Rp755 triliun (asumsi 2014).

"Dari mana itu? BUMN memberikan komitmen investasi Rp900 triliun. Sisanya kita memerlukan investasi swasta nasional dan foreign direct investment," ujarnya.

Disinilah pentingnya kemudahan investasi. Padahal investasi sangat bergantung pada kemudahan, keamanan dan kepastian hukum. Pelayanan satu pintu menjadi solusi bersama agar yang datang melakukan investasi cukup datang ke satu pintu. "Cukup datang ke satu pintu dan selesai urusannya," tambahnya.

Tahun ini pemerintah menargetkan investasi sebesar Rp240 triliun. BKPM optimis dapat memenuhi target ini. Realisasi investasi semester I/2011 mencapai Rp115 triliun atau 48,2 persen dari target sebesar Rp240 triliun.

Investasi tersebut terdiri atas Rp82,6 triliun penanaman modal asing dan Rp33 triliun untuk penanaman modal dalam negeri. Jika dibandingkan dengan investasi semester I-2010, terjadi peningkatan sebesar 24,4 persen.

Padahal, daya saing Indonesia sendiri menurun dari peringkat 44 pada 2010 menjadi peringkat 46 tahun ini dari 142. Hal itu tercantum dalam The Global Competitiveness Report 2011-2012 yang dikeluarkan World Economic Forum.

Meski mengalami penurunan, Indonesia tetap dianggap memiliki kinerja terbaik di antara negara berkembang di kawasan Asia, setelah Malaysia, China dan mengalahkan India, Vietnam, Filipina. Hal itu dilatarbelakangi kondisi makro ekonomi yang membaik meski ada kekhawatiran terhadap inflasi.

Indonesia dinilai memiliki kualitas infrastruktur yang rendah (peringkat 76). Belum adanya pembangunan fasilitas pelabuhan, dan tidak menunjukkan adanya tanda kemajuan di bidang ini, dinilai cukup mengkhawatirkan. Selain itu, kondisi pasokan listrik juga masih tidak dapat diandalkan (peringkat 89).

Penilaian institusi publik juga menurun 10 tingkat menjadi peringkat 71. Meski pemerintah tengah mengatasi isu korupsi, suap, namun isu ini masih dianggap menjadi faktor bermasalah dalam melakukan bisnis di tanah air.

Untuk meningkatkan daya saing, Indonesia perlu melakukan efisiensi tenaga kerja (peringkat 94), dan meningkatkan kesiapan teknologi (peringkat 94) yang masih lamban.

Mantan Kepala Badan Kebijakan Fiskal Anggito Abimanya mengatakan, menurunnya daya saing di Indonesia lebih disebabkan lemahnya pembangunan infrastruktur di daerah-daerah.

"Belum meratanya pembangunan infrastruktur di berbagai daerah dan desa, seperti pembangunan jalan yang belum merata. Ini yang paling menghambat," kata Anggito

Menurutnya jika masalah infrastruktur ini tidak diselesaikan maka akan menghambat datangnya investor ke Indonesia.

Jumat, 07 Oktober 2011

Sathya Sai Baba Meninggal Dunia


Tokoh spiritual India, Sathya Sai Baba, meninggal dunia di usia 86 tahun, Minggu (24/4). Sai Baba yang diyakini sebagai manusia setengah dewa dan konon mampu membangkitkan orang mati ini meninggal akibat penyakit jantung dan pernafasan. Sebelum menghembuskan nafas terakhir, selama sebulan Sai Baba dirawat di Rumah Sakit Puttaparthi, negara bagian Andra Pradesh, India. (Foto: AP Photo)



Pemimpin spiritual India, Sathya Sai Baba, ketika menemui pengikutnya di New Delhi, India, 10 April 2010.



Sejumlah pengikut Sathya Sai Baba meluapkan kesedihan saat jenazah gurunya sampai di ashram-nya di Puttaparti, 450 kilometer dari Hyderabad, India, Minggu (24/4).



Jenazah Sathya Sai Baba diletakkan di ashram-nya untuk dilihat publik di Puttaparti, India, Minggu (24/4). Foto: AP Photo/ Andhra Pradesh Public Relations Department

Seleb Dunia Berduka Atas Wafatnya Steve Jobs

Para selebritas mengucapkan belasungkawa melalui akun twitter.


Steve Jobs (appletribu.com)

Pendiri Apple Inc, Steve Jobs meninggal dunia di usia 56 tahun. Mantan CEO Apple tersebut meninggal pada 5 Oktober 2011. Ia menghembuskan nafas terakhirnya setelah bertahun-tahun berjuang melawan penyakit kanker pankreas.

Kepergian Steve Jobs untuk selamanya itu meninggalkan duka yang mendalam tak hanya bagi keluarganya juga bagi publik dunia. Termasuk para selebritas Hollywood. Sejumlah seleb dunia mengucapkan belasungkawa mereka melalui akun twitter pribadinya.

Ashton Kutcher yang sedang digoyang isu perselingkuhan, ikut berduka atas kematian pria berkacamata tersebut. "Design is not just what it looks like and feels like. Design is how it works. - Steve Jobs RIP," tulis Kutcher di twitter seperti dikutip dari Ontheredcarpet, Kamis, 6 Oktober 2011.

Aktris cantik, Charlize Theron juga tak mau ketinggalan,"RIP Steve Jobs, a true visionary," ungkap Theron di twitter.

Aktris Alyssa Milano juga turut menyampaikan ucapan belasungkawa melalui situs jejaring sosial. "Rest in peace, Steve Jobs. You were always a big part of my world with your special inventions. Thank you for your brain," ucap Alyssa.

"Steve lived the California Dream every day of his life and he changed the world and inspired all of us. #ThankYouSteve" tulis Arnold Schwarzenegger saat mendengar kabar meninggalnya Steve Jobs.

Perasaan duka dan kehilangan juga dirasakan aktris dan penyanyi Mandy Moore. "RIP Steve Jobs. Thank you for your innovation and genius. My heart goes out to his family and loved ones....," ungkap Mandy.

Jobs dikenal sebagai pengusaha bertangan emas. Menurut stasiun berita CNN, Jobs mendirikan Apple pada saat dia baru berusia 21 tahun bersama dengan Steve Wozniak dan Mike Markulla. Bermula dari suatu garasi di Silicon Valley, mereka merintis usaha Apple dengan merakit sejumlah produk komputer desktop Macintosh.

Namun pada 1985, Jobs tersingkir dari Apple setelah tidak bisa mempertahankan posisinya di dewan direksi. Dia lalu mendirikan perusahaan sendiri, NeXt.

Jobs akhirnya kembali ke Apple pada 1997 dan menyelamatkan perusahaan itu dari ancaman kebangkrutan.

Dari Raksasa Apple Hingga Ceramah Kematian

Lahir di luar nikah. Diadopsi, lalu besar menjadi manusia super brilian. Mengubah dunia.


Mantan CEO Apple Steve Jobs (REUTERS/Matt Dunham)

Steve Jobs telah wafat. Kabar kematian itu diumumkan Apple, perusahaan teknologi yang berkibar namanya ke seluruh dunia. Jobs meninggal, Rabu 5 Oktober 2011. Begitu banyak julukan yang diberikan kepada orang ini. Tokoh inovator, pembentuk karakter teknologi baru, penentu trend piranti modern dan seabrek julukan lain.

Beberapa tahun belakangan, selain berjuang menciptakan sejumlah piranti baru, Jobs juga berjuang melawan kanker pankreas yang menderanya semenjak 2004. Penyakit itulah yang menyebabkan tubuh tegap Jobs terlihat garing belakangan ini.

Steve Jobs, pendiri sekaligus penemu gadget andalan di perusahaan Apple terlihat kurus kering dalam beberapa foto terakhir. Padahal, dalam foto beberapa tahun lalu, dia masih terlihat sedikit "berdaging" dan senyumnya terlihat riang.

"Dengan energi, semangat dan kecerdasan yang brilian, Steve adalah sumber dari berbagai inovasi yang memperkaya hidup kita. Dunia menjadi lebih baik karena Steve," begitu bunyi pengumuman Apple soal kematian itu.

Jobs meninggalkan perusahaan ini dalam kejayaan yang luar biasa. Keuntungan perusahaan dengan Macintosh dan iPhone sebagai produk andalannya ini mencapai belasan miliar dolar.

Kematian Jobs meninggalkan kesedihan bagi publik Amerika, termasuk Presiden Barack Obama. Dalam pernyataannya, Obama mengatakan bahwa Jobs adalah salah satu inovator terbaik negara itu. Dengan hasil karyanya, kata Obama, Jobs menunjukkan semangat orang Amerika.

"Dia adalah orang yang berani berpikir berbeda, cukup bernyali untuk meyakini bahwa dia mampu mengubah dunia, dan cukup berbakat untuk mewujudkan itu," kata Obama dalam pernyataannya, dilansir dari laman Sun Times.

Kolega sekaligus saingan terbesar Jobs, pendiri Microsoft, Bill Gates, juga menyampaikan belasungkawa yang mendalam. Dia lalu mengenang pertemuannya dengan Jobs. "Steve dan saya pertama kali bertemu sekitar 30 tahun lalu. Kami sejak itu menjadi kolega, kompetitor, dan sahabat," kata Gates.

Berbagai ucapan belasungkawa juga datang dari tokoh-tokoh terkenal di dunia teknologi internet. Salah satunya adalah pendiri Yahoo! Jerry Yang, yang mengatakan Jobs adalah guru sekaligus pahlawannya. "Dia tidak hanya memberikan saya saran dan dorongan semangat, dia juga menunjukkan kepada kita semua bagaimana inovasi dapat mengubah hidup. Saya dan dunia akan merindukannya," kata Yang.

Steve Jobs tidak hanya mewariskan piranti teknologi yang canggih, tapi juga mewariskan begitu banyak murid yang mampu mengubah dunia, mengubah cara berkomunikasi, bahkan membuat dunua berada dalam gengaman Anda.

Salah satunya adalag Mark Zuckerberg. Anak muda yang menemukan Facebook, yang kini diikuti ratusan juta orang. Di Indonesia saja sudah lebih dari 40 juta penguna. Zuckerberg menegaskan bahwa Jobs adalah sahabat dan guru terbaiknya selama ini. "Terima kasih telah menunjukkan bahwa yang kau buat dapat mengubah dunia," kata Zuckerberg.

Anak Adopsi

Jobs dilahirkan pada 24 Februari 1955 di San Fransisco, California. Jobs adalah anak yang lahir di luar nikah dari pasangan Abdulfattah John Jandali dan Joanne Carole Schieble. Orang tua Schieble tidak suka anaknya bergaul dengan Abdulfattah yang merupakan imigran Suriah. Meski sudah melahirkan seorang anak, kedua orang tuanya kemudian pisah. Steve kecil diadopsi oleh pasangan baik hati, Justin dan Clara Jobs. Nama Jobs itu didapat dari keluarga adopsi ini.

Masa kecilnya tidak bahagia dan dia merupakan anak yang malas sekolah. Ia merasa sekolah merupakan kewajiban yang sangat membosankan. Namun, tidak dipungkiri dia adalah anak yang brilian. Inilah yang membuatnya meloncati kelas lima dan langsung masuk ke sekolah menengah.

Persinggungan pertama Jobs dengan dunia elektronik adalah ketika dia dan keluarganya pindah ke Los Altos, sebuah lingkungan yang banyak engineer dan perusahaan-perusahaan elektronik yang baru berkembang. Di SMA, dia bertemu dengan bertemu dengan Bill Fernandez, sesama penggemar elektronik. Bill kemudian memperkenalkan Steve kepada Woz, rekannya yang merupakan jenius elektronika.

Woz yang usianya 5 tahun lebih tua dari Steve Jobs ini tidak lain adalah Steve Wozniak. Wozniak inilah yang memiliki peran penting dalam perjalanan karir Steve Jobs di kemudian hari.

Jobs memilih kuliah di Reed College, Portland, Oregon. Sebuah kampus mahal yang membuat orangtuanya menguras kocek dalam-dalam. Jobs yang keras kepala tidak ingin kuliah di tempat lain. Ia ngotot kuliah di tempat ini.

Namun Jobs hanya betah satu semester saja kuliah di sana. Alih-alih serius memperdalam fisika dan sastra Inggris yang merupakan jurusan dipilihnya sendiri, ia malah mempelajari mistik dan kebudayaan Timur. Saat itu juga ia memutuskan untuk berhenti kuliah.

Bau dan Tidak Terurus

Tapi ia tak punya uang. Untuk bisa tetap hidup, ia harus mencari pekerjaan. Ia tidur di lantai kamar temannya. Mendapat uang dengan cara mengembalikan botol-botol Coke ke toko. Jika tak punya uang, ia pergi mencari makanan gratis di wihara Hare Krishna. Entah, apakah daya pikat Wihara itu yang kemudian mendorongnya mempelajari ajaran Budha.

Pada tahun 1974, Jobs mendapat pekerjaan pertamanya di Atari. Di sana ia hanya diperbolehkan bekerja di shift malam karena badannya bau dan penampilannya tidak terurus. Agar penampilan yang kacau balau itu tidak terlihat kaum eksekutif di siang hari.

Jobs tidak putus asa. Ia tetap bekerja keras dan menabung untuk mewujudkan cita-citanya. Pergi ke India untuk mencari pencerahan jiwa. Suatu ketika ia bertemu dengan atasannya Al Alcorn. Jobs meminta uang untuk melakukan perjalanan spiritual ke India. Atasannya menyetujui dengan syarat ia harus melakukan sebuah pekerjaan di Jerman. Jobs setuju.

Selesai urusan di Jerman, bersama Daniel Kottke, sahabatnya sejak di Reed College, Jobs berangkat ke India. Tepatnya pada musim panas 1974. Di India mereka berkunjung ke Neem Karoli Baba, yang berlokasi di Kainchi Ashram. Pulang dari India, Jobs kemudian menganut agama Budha. Rambut dicukur dan mengenakan pakaian tradisional India. Kelak, Daniel Kottke ini menjadi karyawan pertama Apple.

Pada saat bersamaan, Jobs mendapati bahwa Woz telah berhasil mendesain sebuah komputer yang sangat ringkas. Jobs melihat bahwa produk yang dibuat rekannya ini sangat berpotensi untuk dijual.

Mendirikan Apple

Dengan tekad bulat, pada 1 April 1976, Jobs dan Woz mendirikan Apple Computer. Produk pertamanya Apple 1, buatan Steve Wozniak. Nama Apple sendiri digunakan karena Jobs sangat doyan dengan buah tersebut.

Setahun berikutnya, Apple II diluncurkan dan sukses besar. Apple-pun menjadi perusahaan terpenting di dunia komputer saat itu. Berikutnya, dengan penuh semangat, Jobs merancang proyek Lisa. Lisa adalah komputer yang memiliki graphical user interface (GUI), folder, fitur point and click, dan cut and paste. Lisa juga merupakan komputer pertama dengan mouse yang harganya terjangkau.

Jobs sempat keluar dari Apple pada tahun 1984 karena dikucilkan dan menempati posisi yang tidak nyaman karena tidak berhubungan langsung dengan inovasi produk. Dia lalu membuat perusahaan sendiri yang dinamakanna NeXT Computer Inc.

Pada tahun 1995, Apple Computer berada di titik terendah. Meski bisa terus bertahan dari penjualan Macintosh yang merupakan satu-satunya komputer dengan GUI pada saat itu, Apple mendapat persaingan ketat dari Microsoft. CEO Apple kala itu Gil Amelio tidak becus mengurus perusahaan, Steve Jobs kembali dipekerjakan.

Langkah pertama Jobs adalah membersihkan Dewan Direktur. Termasuk beberapa orang yang sempat “menyingkirkannya”. Ini ia lakukan semata-mata demi menyelamatkan perusahaan. Jobs juga membatalkan sejumlah proyek dan memangkas anggaran semaksimal mungkin. Pada 6 Agustus 1997 bahkan ia mengambil langkah radikal. Ia bekerjasama dengan Bill Gates. Padahal saat itu Apple dan Microsoft merupakan musuh bebuyutan.

Setelah itu bisa diduga, Apple menelurkan produk-produk mutakhir yang rakus disantap pasar.

Jobs terkenal akan idenya menciptakan sekaligus memasarkan teknologi yang mengubah trend dunia, mulai dari komputer hingga iPod dan iPhone. Teknologinya tetap menjaga idealisme desain yang minimalis dan mendobrak semua patokan yang ada. Bahkan saat dia ketahuan menderita kanker pankreas pada tahun 2004, Jobs masih mampu mencipta sebuah karya baru.

Pemutar musik iPod mungkin adalah salah satu produk Apple yang paling mempengaruhi laju teknologi musik di dunia. Selama 10 tahun sejak dibuat pada 2001, iPod masih merupakan barang paling dicari saat ini.

Pada 2007, Apple mengembangkan iPhone yang merupakan gabungan antara telepon genggam dan piranti lainnya seperti penyimpan foto, permainan dan web browser. Pada 2010, Jobs memperkenalkan iPad, sebuah komputer layar sentuh yang laris manis di pasaran walaupun para pengamat mengatakan benda tersebut tidak berguna.

Karena penjualan yang besar, nilai perusahaan Apple bahkan mengalahkan raksasa minyak AS, Exxon Mobil, pada awal bulan ini. Namun, di balik kesuksesan Apple, ternyata Jobs hanya digaji US$1 per bulannya. Pemasukan terbesarnya berasal dari bagi hasil keuntungan perusahaan Apple dan Disney.

Jobs memiliki 5,4 miliar saham Apple dan 138 juta saham Disney. Dari keduanya, dia mendapatkan keuntungan sekitar US$578 juta atau sekitar Rp4,9 triliun.

Pada 2004, dia didiagnosa mengidap kanker pankreas dan telah menjalani pengobatan. Dia pernah dinyatakan sembuh sampai pada tahun 2009 penyakitnya kambuh lagi. Penyakit inilah yang membuatnya terpaksa mundur sebagai CEO Apple pada 24 Agustus 2011.

"Saya selalu mengatakan jika pernah ada datang suatu hari ketika saya tak bisa lagi memenuhi kewajiban dan harapan sebagai CEO Apple, saya akan menjadi orang pertama yang memberi tahu Anda. Sayangnya, hari itu telah datang," demikian isi surat pengunduran diri Jobs sebagai CEO Apple.

Ceramah Kematian

Steve Jobs pernah bercerita cukup panjang mengenai kematian. Dia mengutarakannya di depan para wisudawan Universitas Stanford, AS, pada Juni 2005. Menurut Jobs, kematian bisa jadi adalah suatu "pencapaian terbaik dalam hidup" dan jangan menyia-nyiakan "waktu kita yang terbatas" dengan bergantung pada kehidupan orang lain."

Di bagian akhir pidatonya di hadapan para wisudawan Universitas Standford enam tahun yang lalu, Jobs secara khusus menyinggung konsep kematian. "Saya setiap hari bercermin dan bertanya kepada diri sendiri, 'Bila hari ini adalah yang terakhir bagi hidupku, apakah aku ingin melakukan apa yang akan kulakukan hari ini?' Dan bila hampir setiap hari menjawab 'Tidak,' berarti saya tahu saya harus mengubah sesuatu," kata Jobs.

"Mengingat saya akan akan segera mati merupakan hal yang paling penting untuk membantu saya membuat pilihan-pilihan besar dalam hidup," kata Jobs dalam pidatonya yang dimuat di laman Universitas Stanford. Saat itu, dia mengaku sudah setahun mengetahui dirinya menderita kanker.

"Kematian kemungkinan besar adalah pencapaian terbaik dalam Hidup. Itu adalah agen perubahan dalam hidup, dengan menggantikan yang tua untuk membuka jalan bagi yang baru," lanjut Jobs.

Pada pidato inilah terucap kutipan perkataan Jobs yang terkenal dan menginspirasi kaum muda. "Tetaplah lapar. Tetaplah bodoh."

Pada 5 Oktober 2011, Jobs menghembuskan nafasnya yang terakhir dalam usia 56 tahun.

Apple Masih Besar

Kalangan pelaku pasar modal di Amerika Serikat optimistis meninggalnya pendiri Apple Inc, Steve Jobs, tidak akan terlalu berpengaruh besar pada pergerakan harga saham Apple di Bursa Efek New York. Bahkan, saham Apple akan terus bergerak dengan tren naik.

Kendati demikian, para analis sangat yakin, kalangan investor harus memberikan penghargaan tertinggi kepada Steve Jobs yang sudah membangun budaya kerja di perusahaan teknologi informasi tersebut.

"Kami yakin etos yang dilahirkan Jobs, visi dan etika kerjanya, akan selamanya menuntut Apple," ujar Piper Jaffray Gene Munster salah seorang analis berpengaruh di pasar modal AS dalam riset hariannya seperti dikutip dari laman Forbes, Kamis, 6 Oktober 2011.

"Di bawah kepemimpinannya selama 35 tahun sebagai CEO Apple, Jobs tak hanya menginspirasi produk-produk Apple yang hadir dengan teknologi baru dan mengubah gaya hidup masyarakat, tetapi juga membuat ahli teknologi melakukan hal yang sama dengannya," ujar dia.

Dia juga optismistis Apple di bawah kepemimpinan Tim Cook akan terus berkembang. Pengganti Jobs ini dianggap sebagai sosok yang paling ideal untuk menahkodai Apple. "Cook memiliki kemampuan untuk menjalankan bisnis Apple. Dengan kombinasi kerendahan hati dan motivasi yang tak terpuaskan membuat Cook menjadi pengganti unik Jobs sebagai CEO," katanya.

Nilai pasar Apple saat ini sebesar US$351 miliar. Angka ini bertambah berkali-kali lipat dibandingkan nilai pasar Apple pada tahun 2000 yang hanya US$5 miliar. Pada perdagangan Rabu 5 Oktober 2011, saham Apple masih ditutup menguat 1,54 persen ke level US$378,25 per saham.

Sebanyak 928 juta saham Apple lebih tinggi nilainya dibandingkan nilai saham Microsoft, Hewlett-Packard, DirecTV, Dell dan Nokia dijadikan satu. Keuntungan yang besar Apple ini membuktikan bahwa Jobs bukan hanya seorang inovator gaek, tapi juga ahli keuangan yang handal.

i-Frame